Analisis Kinerja Simpang Bersinyal dan Ruas Jalan pada Jl. Tegar Beriman – Jl. Raya Bogor Kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor
Keywords:
Kemacetan, Simpang Bersinyal, Derajat Kejenuhan. Kapasitas, tundaAbstract
Persimpangan yang mempertemukan antara Jl. Tegar Beriman dan Jl. Raya Bogor, merupakan akses dari jalan yang harus diperhatika.. Dalam hal ini perlu adanya perhatian pada jam-jam sibuk antrian pada persimpangan ini cukup panjang yang dapat mempengaruhi kepadatan lalu lintas pada jaringan jalan tersebut. Oleh karena itu, perlu adanya dilakukan penelitian tentang Analisis Kinerja Simpang Bersinyal dan Ruas Jalan pada Jl. Tegar Beriman – Jl. Raya Bogor supaya dapat dicarikan alternatif solusi agar kemacetan lalu lintas pada persimpangan ini dapat teratasi. Melakukan suatu analisa dengan cara menghitung nilai emp setiap tipe kendaraan yang melintas dijalan tersebut. Parameter yang dapat digunakan untuk menilai suatu kinerja pada simpang bersinyal ini mencakup : kapasitas, derajat kejenuhan, tundaan dan panjang antrian. Sebagai acuan utama dalam menganalisa suatu persimpangan bersinyal dapat menggunakan peraturan yang sudah ditetapkan pada Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) tahun 1997. Dari hasil analisis yang diperoleh pada lokasi studi simpang diperoleh nilai DS pendekat T :0,57 pendekat B: 0,46 pendekat S: 0,56 , dan tundaan rata – rata yaitu 60,40 detik/smp termasuk dalam tingkatan LOS F. Solusi yang harus dilakukan adalah dengan adanya pelebaran jalan dan hambatan samping pada jalan tersebut dengan menghitung ulang waktu siklus, maka diperoleh nilai DS pendekat T :0,70 pendekat B: 0,70 pendekat S: 0,70 , dan tundaan rata – rata yaitu 24,29 detik/smp sehingga diperoleh tingkatan LOS C
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2020 Darmadi, Deddy Haryanto Sembiring

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.