PENENTUAN JALUR ANGKUTAN BARANG UNTUK PENURUNAN KEMACETAN DI KOTA SEMARANG
DOI:
https://doi.org/10.54564/jtsa.v18i2.7Keywords:
kapasitas jalan, pola perjalanan, pemodelan transportasiAbstract
Semarang memiliki banyak predikat sebagai kota, dan memiliki karakteristik khusus transportasi. Perjalanan pola di daerah perkotaan di Semarang ditentukan oleh karakteristik penduduk perkotaan di kota Semarang. Penyebaran lokasi tempat kerja atau sekolah yang terletak jauh dari tempat tinggal cenderung menghasilkan masalah untuk transportasi Setiap hari terjadi pergerakan yang dilakukan oleh warga setempat baik menuju kantor tempat bekerja maupun ke sekolahan yang melalui pusat kota yang berdampak pada jalan perkotaan.Tujuan penelitian ini adalah Penentuan Jalur Angkutan Barang Untuk Penurunan Kemacetan Di Kota Semarang yang dirinci dalam dua kelompok yaitu:1. Membuat model pergerakan arus barang di kota Semarang yang masuk, yang keluar, yang lewat dan yang berada di wilayah perkotaan Semarang. 2. Menyusun strategi pengelolaan angkutan barang di wilayah perkotaan Hasil penelitian dan pemodelan diharapkan untuk mendapatkan transportasi perkotaan yang efisien dalam kasus kota Semarang. Kasus yang dipilih adalah kota Semarang, yang merupakan kota menengah. Metode penelitian ini adalah survai Lalulintas Harian Rata-rata ( LHR ) di jalan dengan menggunakan surveyor untuk perjalanan asal-tujuan. Dari matriks asal-tujuan, maka pemodelan menggunakan model transportasi empat langkah akan dilakukan, untuk mendapatkan jaringan jalan terbaik yaitu lancar, lebih dekat dan nyaman bagi pengguma jalan .
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2019 Widiyo Subiantoro, AR Indra Tjahjani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.